Jumat, 23 November 2012

Bosan Dengan Apple vs. Samsung? Bersiaplah untuk Perang Paten Google vs. Microsoft!



Proses pengadilan antara Google melawan Microsoft yang telah berjalan seminggu akhirnya masuk dalam tahap akhir, seiring dengan diungkapkannya testimoni akhir saksi ahli dari pihak Google. Dalam pengadilan ini, Google menuntut Microsoft membayarkan dana royalti sebesar $4 miliar per tahun untuk teknologi wireless yang telah dipatenkan oleh Motorola Mobility dan digunakan oleh Microsoft dalam sejumlah produknya.
Saksi ahli Google tersebut adalah Michael Dansky, salah seorang karyawan Motorola Mobility. Dalam kesaksiannya, Dansky yakin bahwa Microsoft akan mampu mengeruk pendapatan hingga $94 miliar hingga tahun 2017, dengan menggunakan teknologi yang telah dipatenkan oleh Motorola Mobility. Klaim tersebut meliputi sejumlah produk Microsoft seperti Xbox dan juga tablet Surface yang baru saja dirilis, plus sebuah wireless adaptor yang sudah tak lagi diproduksi oleh Microsoft.
Dansky juga mengklain bahwa tanpa teknologi buatan Motorola, Microsoft jelas akan kesulitan menjual produk smartphone maupun tablet mereka. Hal ini jelas menjadi sebuah indikasi bahwa Microsoft tampaknya memang benar-benar menyiapkan produk Surface phone.
Microsoft sendiri berpendapat bahwa biaya royalti yang harus mereka bayarkan seharusnya tak lebih dari $1 juta per tahunnya, namun keputusan dari Hakim Distrik James Robert kemungkinan tidak akan terbatas pada nilai nominal uang saja. Sukseskah Google dalam usahanya untuk menggunakan paten dari Motorola Mobility dalam perang hak paten melawan Microsoft?

Tidak ada komentar :

Posting Komentar