Selasa, 14 Agustus 2012

Museum Bank Indonesia



Museum bank Indonesia terletak di jalan pintu besar utara no 3 atau tepat di seberang statiun jakarta kota dan di luar area kota tua, museum bank Indonesia sendiri pada intinya adalah menampilkan sejarah Indonesia melalui perekonomian dan sejarah dari bank Indonesia itu sendiri. Secara keseluruhan ini adalah salah satu museum terbaik di Jakarta dan merupakan yang termodern, mulai dari penempatan display dan barang koleksi yang lebih banyak menggunakan pencahayaan dan teknologi. Sebelum masuk kita akan diminta untuk menaruh tas di tempat penitipan karena tidak boleh membawa apapun kecuali dompet dan barang berharga ke dalam. 

Walaupun tergolong modern dan megah museum bank Indonesia is free of charge aka gratis, cuma perlu mengisi buku tamu saja. Benar saja waktu isi buku tamu ternyata museum ini sepi pengunjung, bahkan resepsionisnya bilang "anda mahasiswa dari mana?" mungkin saking tidak pernah ada orang dewasa yang datang. Waktu saya datang hanya ada segerombolan anak-anak dari sekolah chinese dan satu keluarga bule, padahal hari itu minggu loh seharus tempat sebagus ini jadi menu wajib rekreasi keluarga.

Pertama kali masuk kita akan bertemu dengan ruangan bioskop sayang seribu sayang, ruang theater ini tidak dihidupkan filmnya mungkin karena sepi pengunjung.
Bagian pertama dari museum ini menyuguhkan cerita sejarah dari awal VOC datang namun lebih menekankan pada perdagangan dan perekonomian.
saya suka bagaimana museum ini membuat kita melihat sejarah dari sisi yang berbeda, bagaimana perekonomian Indonesia melalui masa penjajahan sampai masa kemerdekaan.
Salah satu cara termudah untuk memberikan gambaran sejarah adalah dengan diorama, di sini diorama dengan ukuran asli memperlihatkan bagaimana bank dan kegiatan ekonomi di jaman Belanda. Ternyata dahulu orang Belanda adalah pemilik bank dan orang cina bekerja sebagai kasir atau akuntannya.




Koleksi paling menarik terdapat balik pintu brangkas ini
ini bukan slot mesin jackpot seperti yang ada di las vegas, di dalam ruang kaca ini terdapat uang dari seluruh periode, mulai dari lembar pertama sampai yang terbaru di pamerkan.
Ngga pernah tahukan kalau indonesia punya uang sepuluh rupiah dengan gambar gatot kaca, di ruang ini ngga cuma uang Indonesia tapi juga dari seluruh dunia. Enaknya kita pun di beri fasilitas kaca pembesar untuk bisa lihat lebih jelas.
Ok i found this sign out side, doesn't this look like something from egypt or may i called part of illuminati?
The Building
Ok there something fishy about the building, terus terang museum bank Indonesia memakan setengah dari gedung bekas Belanda ini. Bangunan yang saya poto adalah museum bank Mandiri dengan kata lain museum bank Indonesia berhubungan langsung dengan  museum bank Mandiri, kalau begitu kenapa tidak ada akses langsung saja dari pada harus keluar dan masuk museum bank mandiri yang berjarak 500 meter.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar